Pawai Budaya yang dilaksanakan Senin, 18 November 2019 menjadi pelengkap rangkaian kegiatan Festival Taliwang 2019 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Ribuan masyarakat terlihat antusias mengikuti Pawai Budaya dalam rangka menyambut Harlah KSB ke 16 yang jatuh pada tanggal 20 November 2019.
Peserta Pawai Budaya tersebut mengenakan pakaian adat dari berbagai etnis mulai dari Sumatera, Jawa, Sunda, Bali, Sasak, Bima, Papua, dan etnis lainnya, tak terkecuali Universitas Cordova. Tahun ini, Universitas Cordova menampilkan pakaian adat Sumbawa dengan tema “Mata Rame” yang berarti gotong royong.
Ketua BEM Universitas Cordova Periode 2019/2020, Rahmatul Hidayat mengungkapkan bahwa tema tersebut menceritakan budaya Sumbawa yang senang berbondong-bondong membantu saudara lainnya dalam “begabah” (memanen padi). Mereka saling bergantian membantu satu sama lain tanpa imbalan berupa uang. Pemilihan tema tersebut juga didasarkan pada pertimbangan adanya kesesuaian dengan keadaan sekitar Universitas Cordova yang masih banyak lahan persawahan.
Tema “Mata Rame” itu sendiri dicetuskan oleh Nursian, mahasiswa jurusan Agribisnis Universitas Cordova semester 7 saat diskusi mahasiswa. Kegiatan diskusi mahasiswa diikuti oleh para mahasiswa dari berbagai angkatan untuk memusyawahkan konsep pawai budaya yang akan digunakan Universitas Cordova.
Kontingen pawai dari Universitas Cordova berjumlah sekitar 45 orang yang terdiri dari 30 perempuan dan 15 laki-laki. Beberapa civitas akademika juga terlibat dalam pawai tersebut seperti dosen, kaprodi, pengelola lembaga Universitas Cordova, karyawan, dan mahasiswa. Hal ini menunjukkan kekompakan seluruh keluarga Universitas Cordova dan sebagai wujud keseriusan Universitas Cordova dalam mendukung kegiatan mahasiswa.
Rute yang dilalui peserta Pawai Budaya dimulai dari KTC, alun-alun, perempatan Select, pertigaan sebelum Tiang Nam, Kelurahan Kuang, Kampung Menala, Alun-alun dan kembali lagi ke KTC. Universitas Cordova mendapatkan urutan nomor 41 sehingga start dari KTC sekitar pukul 15.30 WITA dan sampai di KTC kembali sekitar pukul 17.00 WITA.
Sebelum pulang, Ketua BEM Universitas Cordova menyampaikan kesan pesannya setelah mengikuti pawai. “Sangat luar biasa karena bisa menyaksikan secara langsung tradisi dan kebudayaan di Sumbawa Barat. Harapan untuk Universitas Cordova adalah agar pawai kebudayaan tetap diikuti, dijalankan dan menggunakan konsep yang semakin berkembang. Selain itu, semoga Universitas Cordova bisa selalu berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diadakan baik regional, nasional, maupun internasional”, tuturnya. (LPPDI Undova).